Selasa, 30 Oktober 2018

Hutan yang Instagramable!

Hutan Mangrove Kulon Progo merupakan salah satu objek wisata yang terkenal baru-baru ini. Hutan Mangrove terletak di Dusun Pasir Mendit, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Obyek wisata ini berjarak sekitar 47 km dari titik nol, dan dapat ditempuh dalam waktu lebih kurang 2 jam.Walaupun baru beberapa bulan, namun kawasan hutan mangrove ini sudah menyedot ratusan pengunjung setiap harinya. Ada empat spot objek wisata di hutan Mangrove yaitu Pantai Pasir Kadilangu, Jembatan Api-Api, Maju Lestari dan Wanatirta Pasir Mendit.Area Jembatan Api-Api paling banyak menyedot wisatawan karena di sana banyak spot-spot foto yang unik dan indah. Kita juga dapat berkeliling kawasan hutan mangrove dengan naik perahu wisata.
Untuk mencapai kawasan hutan mangrove dikenai dua kali retribusi. Yang pertama masuk wilayah hutan mangrove dikenai biaya Rp 5.000 tiap mobil. Dari tempat retribusi kita dapat memilih spot objek wisata yaitu Pantai Pasir Kadilangu, Jembatan Api-Api, Maju Lestari, dan Wanatirta Pasir Mendit. Setiap spot mempunyai tarifnya sendiri-sendiri.Untuk masuk ke spot objek wisata Jembatan Api-Api dikenai biaya parkir Rp 5.000 per mobil dan Rp 4.000 per orang
Hutan Mangrove Kulon Progo mulai buka pada pukul 06.00 – 18.00 WIB (penitipan kendaraan bermotor tutup pukul 18.00)

nah, untuk fasilitas yang tersedia disana, ada:
  • Kamar mandi Rp 2.000
  • Spot selfie
  • Perahu wisata Rp 5.000
  • Warung makan
  • Parkir motor Rp 2.000
  • Parkir mobil Rp 5.000
  • Parkir mini bus / truk Rp 10.000
  • Mushola
  • Ada akses jalan ke Pantai Congot

berikut ada tips-tips yang patutut dicoba jika akan pergi ke hutan mangrove:
  • berangkatlah pagi-pagi sekali agar sampai di kawasan hutan mangrove cuaca masih segar dan matahari belum terik.
  • Waktu yang tepat ke hutan mangrove adalah pagi hari sebelum pukul 10.00 atau sore hari sesudah pukul 15.00 agar cahaya matahari tidak begitu terik dan foto yang dihasilkan dapat lebih bagus.
  • Pakailah sunblock agar kulit terlindung dari cahaya matahari
  • Siapkan topi atau sunglasses, selain untuk gaya, properti tersebut juga dapat melindungi kepala dan mata dari panasnya sinar matahari.
  • Pastikan baterai kamera, handphone, handycam atau action camera Anda full karena banyak spot keren yang bisa diabadikan dan jangan sampai kelewatan.
Hasil gambar untuk Hutan Mangrove Kulon Progo

Senin, 29 Oktober 2018

Negeri Diatas Awan

Hasil gambar untuk puncak 4g


pengen lihat bagaiaman indahny apemandangan awan dari atas tapi fisik masih belumkuat buat hikig yang ekstrim? Yogyakarta pumya solusinya, yaitu Puncak 4G. pUNCAK 4Gadalah singkatan dari Puncak Gunung Gentong Gedangsari Gunungkidul. Letaknya yang berada di atas bukit, menjadikan kawasan Gedangsari menjadi spot asik untuk menikmati sunset ataupun sunrise. Awalnya Puncak 4G ini berupa alas/perbukitan yang tak terawat. Kemudian dilakukan babat alas yang dipelopori oleh karang taruna setempat.
Lokasi Puncak 4G ini terdiri dari beberapa wisata perbukitan seperti gunung tunggak, gunung gentong, gunung omben gagak, gunung tumpang, watu belah dan lain sebagainya. Konon tempat ini adalah petliasan dari Prabu Brawijaya V. Tidak hanya bebatuan dan perbukitkan, Anda juga dapat menikmati berbagai panorama andalan seperti sunrise, wisata kabut atau negeri di atas awan, panorama landscape fotografi, sunset, dan camping ground.
Wisata ini juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung lainya seperti spot foto tol buntung, omben gagak, gasebo, dan gardu pandang. Disini yang paling banyak peminatnya, yaitu berfoto diatas papan yang dibuat seolah-olah seperti jalan. Anda bisa berfoto seolah-olah anda jalan, ataukah anda sekedar duduk ditepi jalan atau di ujung jalan.
Pengunjung Puncak 4G pun sampai saat ini belum dikenakan biaya masuk. Hanya kotak sukarela yang diletakkan pengelola di sekitar lokasi. Selain itu juga biaya parkir sangat terjangkau Rp 2.000 bagi roda dua dan Rp 5.000 untuk roda empat. Akses jalan menuju Gunung Gentong cukup mudah. Dari Jalan Jogja-Wonosari Anda tinggal menuju ke arah Nglipar atau Kecamatan Gendangsari sekitar 3 KM akan ada jalan cor. Masuk ke jalan cor tersebut Anda bisa menemukan tempat parkir dan naik ke Puncak 4G dengan berjalan kaki hanya 10 menit.
Hasil gambar untuk negeri diatas awan di gunung api purba
Cr: google
Hasil gambar untuk puncak 4g
Cr: google
Hasil gambar untuk puncak 4g
Cr: google


Modern Paradise at Yogyakarta

Hasil gambar untuk Queen of South Resort

Gambar terkait

Hasil gambar untuk Queen of South Resort

Mewah bukan? Resort itu ada di Jogja, Loh. Yogyakarta memang kota seribu wisata yang selalu mempesona siapapun pengunjungnya. Mulai dari budaya, kuliner, wisata alam, bahkan sunset indah dari pantai-pantai yang cantik. Nah, untuk menikmati sunset yang indah, Anda tidak perlu bingung lagi dimana tempatnya. Karena Queen of South Resort bisa menjadi pilihan Anda menikmati sunset sekaligus wisata yang tenang dan romantis.
Queen of South Resort yang berada di kawasan Pantai Parangtritis ini memberikan ketenangan dari sajian klasik bagi pengunjungnya dengan arisitektur bergaya Javanese Tropic dan juga memberikan citarasa layaknya di pulau dewata Bali. Kendati demikian, harga tiket masuk Queen of South Resort bisa dibilang cukup terjangkau.
Resort yang 2 tahun belakangan ini banyak menarik minat wisatawan juga menyediakan bungalow-bungalow nyaman dan taman alam yang asri serta bisa langsung menyuguhkan pemandangan laut dari balkon pribadi untuk sekadar menghabiskan waktu luang Anda.
Fasilitas Queen of South Resort

1. Menyediakan Kamar untuk Menginap, Bagi Anda yang mungkin ingin mengisi waktu libur panjang, atau bagi yang berdomisili jauh dari kota Yogyakarta, Anda bisa menginap di resort indah ini. Baik Anda yang berkunjung sendiri, dengan teman, atau keluarga, Anda tetap bisa menyewa kamar untuk menginap dengan tipe bungalow sesuai selera dan kebutuhan Anda
2. Gazebo untuk Bersantai, Ingin berjemur di tepi pantai, tapi tidak ingin terkena pasir dan air laut? Jangan khawatir, karena disini Anda akan disediakan gazebo untuk sekadar bersantai atau untuk berjemur menikmati matahari dan angin pantai.
3. Kolam Renang, Mungkin sebagian dari Anda ada yang ingin bermain menikmati suasana pantai, tapi tidak suka dengan air laut. Nah, di Queen of South Resort ini Anda tetap menikmati pantai dan berenang dengan kolam renang air tawar yang bersih dan view yang menjorok ke arah bibir pantai.
4. Tempat Parkir, Untuk Anda yang bahkan mengunjungi resort ini dengan banyak anggota atau keluarga besar, jangan bingung untuk memarkirkan kendaraan Anda, karena Queen of South Resort menyediakan tempat parkir yang sangat luas dan aman.
Untuk tiket masuk pada hari kerja, mulai Senin sampai Jumat dipatok dengan harga Rp75.000 per orang dan Rp. 100.000 untuk hari Sabtu, Minggu atau hari libur. Dengan harga tersebut, akan sangat sebanding dengan keindahan yang disuguhkan, karena Anda sudah dapat menikmati keindahan Pantai Parangtritis dan berenang sepuasnya di kolam renang yang sudah disediakan.
Rute menuju Queen of South Resort sangat mudah, karena dari kota Jogja Anda langsung menuju ke Pantai Parangtritis. Lalu 1,5 kilometer menuju arah timur, dan di kanan jalan sudah terdapat papan penunjuk menuju resort indah ini. Namun disarankan Anda menggunakan kendaraan pribadi karena transportasi umum hanya sampai di Pantai Parangtritis.
Nah, bagaimana? Siap menikmati keindahan sunset dari Parangtritis?
berikut ada beberapa foto yang akan membuat anda semakin inginmengunjungi Queen of South Resort.
Hasil gambar untuk queen of south resort jogja
Cr: google
Gambar terkait
Cr: google

Hasil gambar untuk queen of south resort jogja
Cr: google

Hasil gambar untuk queen of south resort jogja
Cr: google

Gambar terkait
Cr: google

Qtime sama keluarga enaknya dimana?

nggak perlu deh jauh-jauh main ke Tokyo Disney Sea untuk main ke waterpark. Soalnya, di Yogyakarta ada waterpark yang nggak kalah kece, namanya Jogja Bay Pirates Adventure. Konon, Jogja Bay adalah waterpark terbesar di Indonesia. 

Jogja Bay Waterpark mengusung tema bajak laut (pirates), mirip Tokyo Disney Sea. Tapi, nggak semuanya bergaya Eropa. Jogja Bay Waterpark masih memiliki unsur Jawa. Kamu akan diajak berkenalan dengan tokoh-tokoh di pertunjukan drama musikal ‘Jose and The Guardians Past In the Future’, seperti Jose (pemuda baik hati, tampan, dan cinta damai), Lawana (putri cantik, baik, hati, bijaksana, dan berdarah biru), Gonzo (bajak laut asal Portugis yang sangat jahat), dan masih banyak tokoh lainnya.

Penasaran kan? Makanya kamu kudu banget main ke Jogja Bay Waterpark! Jose and The Guardians Past In the Future diadakan setiap hari Sabtu dan Minggu, juga hari besar pada pukul 15.00 WIB di The Harbour Theater. Teater tersebut juga bisa digunakan untuk berbagai event, seperti konser musik atau gathering. 

nah, buat wahana nya ada banyak loh, mulai dari memo racer, valcano coaster, bekti adventure, kula playpool, donte wild river, south beach, hip playground, dll. 

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Hasil gambar untuk Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark. Jogja Bay Pirates Adventure Waterpark

Air Terjun Jagoan Gunung Kidul

Hasil gambar untuk air terjun luweng sampang
cr: google

Foto diatas bukan di luar negeri kok, tenang aja, itu cuman di Jogja. lebih tepat nya di Gunung Kidul, Yogyakarta. Hmm, rasanya pesona Jogja tak pernah habis deh, terutama di Gunung Kidul. Kalau selama ini kalian cuma tahu pantai-pantainya yang menawan, ternyata ada surga baru yang terkuak disana, Air Terjun Luweng Sampang namanya. Wilayah Gunung Kidul memang memiliki pantai dengan batuan-batuan cadas, dan ternyata air terjun di Luweng Sampang pun dihiasi dengan batuan-batuan cadas yang berwarna putih, terlihat kontras dengan birunya air. Batuannya terkena erosi air sehingga terkikis alami dan membentuk garis-garis yang unik. 

Air terjun yang satu ini memang memiliki keindahan tersendiri. Jika bisa kita bilang dengan sebutan design maka design kawasan di sekitar air terjun ini sangat indah. air terjunnya sendiri bisa dibilang tidak terlalu tinggi bahkan justru terkesan pendek. Serta luas area dari air terjun ini sendiri tidak terlalu luas. Namun yang membuat lokasi ini menjadi sangat menarik adalah adanya dinding kapur yang mengelilingi air terjun ini.
Dinding kapur yang mengelilingi air terjun ini terbentuk dari akibat akibat terkikis aliran air yang memang sudah sejak lama berada di daerah tersebut. Kebaradaan dinding kapur bukan lah hal yang baru, terutama di daerah gunung kidul.Hal ini karena memang daerah Gunung Kidul sendiri adalah daerah Karst yang di dominasi oleh bukit kapur.
Kita sering melihat banyak air terjun yang menjulang tinggi di tebing padas terlihat kokoh seperti Air Terjun Madakaripura. Namun, di air terjun yang satu ini kita tak akan memlihat sesuatu hal yang gagah, tapi lebih menjurus pada tenang. Air terjun ini sendiri memang memberikan susana begitu tenang jika kita datang dan menikmati keindahannya. sebenarnya pun ada dua air terjun di daerah ini. Jika kita menelusuri arus sungai yang menjadi air terjun maka kita akan menemukan air terjun kedua. Jarak kedua air terjun ini sendiri tak terlalu jauh.
Selain keindahan tebing batu kapurnya, hal lain yang menjadi daya tarik di air terjun ini adalah warna airnya. Jika kita sedang beruntung maka warna dari air di tempat ini akan menjadi hijau kebiruan. namun, warna air di air terjun ini sendiri dipengaruhi oleh intensitas hujan yang ada. jika hujan lebat datang maka warna air akan menjadi coklat keruh.
Untuk fasilitas sendiri tempat ini bisa dikatakan tidak ada. Bahkan tidak ada tiket masuk untuk datang dan berkunjung ke lokasi ini. Tempat yang satu ini memang bisa dikatan belum mendapat penanganan dari pemerintah. Air Terjun Luweng Sampang di Gunung kidul ini sendiri bisa dikatakan sebagai tempat yang masih perawan. jadi jika kita ingin datang dan berkunjung ke lokasi ini bisa kita lakukan kapan saja tanpa takut terkena biaya.
Sebagai salah satu destinasi wisata air terjun di Indonesia, memang sangat disayangkan bahwa tempat ini tidak terpelihara. jika ada pengelolaan yang lebih baik maka tempat ini akan menjadi salah satu potensi wisata besar di daerah Gunung Kidul. Jadi buat yang ingin berkunjung kesini sebaiknya tetap menjaga kebersihan dan keadaan dari tempat yang satu ini. Sangat disayangkan apabila kita datang tapi juga merusak.
Hasil gambar untuk air terjun luweng sampang
cr: google

Hasil gambar untuk air terjun luweng sampang
cr: google

Kota Di Atas Bintang

Kadangkala kita ingin menikmati suasana Kota Jogja dari atas ketinggian, untuk melihat bagaimana gemerlapnya lampu di wilayah Yogyakarta. Nah beruntungnya anda yang menginginkan hal tersebut, karena di timur kota Jogja terdapat tempat wisata yang sangat favorit dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun dari luar daerah, nama kawasan wisata tersebut adalah Bukit Bintang.
Bukit Bintang Jogja ini menawarkan panorama alam yang sungguh luar biasa, karena sesuai dengan namanya ketika anda sedang berada di kawasan ini seolah-olah anda berada di angkasa dimana bisa melihat gemerlapnya bintang bintang  yang sebenarnya adalah lampu-lampu kota yang bila dilihat dari atas akan terlihat seperti bintang-bintang yang bertebaran di angkasa.
Lokasi wisata ini sungguh tiada duanya di Kota Jogja, karena Bukit Bintang Jogja mempunyai lokasi yang sangat strategis dimana berada di tepi pegunungan seribu yang menghadap langsung kota Jogja yang ada di sebelah baratnya, selain itu juga kawasan ini apabila diakses dari kota relatif tidak jauh dan tidak membuat anda capek di perjalanan.
Terlebih lagi ketika sampai di Bukit Binta Jogja anda akan disuguhi beragam jajanan kuliner yang siap memuaskan perut anda yang keroncongan.
Bukit yang memiliki nama asli sebagai Bukit Hargo Dumilah ini telah bertranformasi menjadi tempat wisata favorit di kalangan masyarakat selama beberapa tahun belakangan, setelah sebelumnya kurang mendapat perhatian dari masyarakat yang ingin lebih memilih menuju tempat-tempat wisata seperti pantai-pantai yang ada di Gunung Kidul, karena lokasi Bukit Bintang Jogja ini berada di jalur utama wisata di kawasan Yogyakarta.

Gambar terkait
cr: google

Lambat laun banyak masyarakat yang menepi untuk melihat pemandangan Yogyakarta yang luar biasa dikala sore menjelang malam hari, membuat Bukit Bintang Jogja ini sekarang telah berkembang menjadi kawasan wisata yang cukup besar dengan banyaknya warung-warung makan yang menyediakan spot untuk berkumpul dan bersantap ria sambil menikmati pemandangan kota Yogyakarta dari atas ketinggian.
Apabila anda sedang di Bukit Bintang Yogyakarta, maka anda akan bisa menemukan warung dari kelas kecil yang hanya menjual beragam minuman seperti kopi sachet, jahe, teh, dan menjual makanan ringan seperti mie instant sampai dengan restauran dengan beragam menu makanan yang mewah, sehingga membuat wisatawan disediakan banyak pilihan.
Namun apabila anda hanya ingin melihat pemandangan kota Yogyakarta saja tanpa ke makan/minum di warung makan juga bisa, karena di tempat ini tersedia dudukan beton seperti jembatan yang memanjang, sebagai tempat yang asyik untuk dudukan sembari melihat suasana kota Jogja yang mengagumkan.
Kawasan wisata Bukit Bintang Jogja ini paling ramai dikunjungi saat sore dan malam hari, karena di waktu tersebut keindahan maksimal dari pemandangan kota Jogja dapat terpenuhi. Di saat sore hari menjelang malam hari jika cuaca cerah, maka anda akan bisa melihat sunset di barat kota Jogja tanpa terhalang apapun.
Kemudian setelah malam hari pemandangan akan berubah menjadi gemerlap-gemerlap lampu yang seperti bintang.
Hampir setiap hari kawasan wisata ini tidak pernah absen dikunjungi oleh wisatawan yang silih berganti ingin memandang kota Jogja dari atas ketinggian.
Diantara para wisatawatan tersebut, banyak yag ke Bukit Bintang setelah mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Gunung Kidul lainnya, karena tempat ini selain menyuguhkan pemandangan yang indah juga menjadi tempat yang sangat tepat untuk berhenti setelah melakukan perjalanan yang jauh.
Selain itu juga banyak wisatawan yang memang khusus ingin mengunjungi Bukit Bintang ini dari kota Jogja.
Karena lokasinya yang begitu memukau, membuat Pemerintah Daerah Gunung Kidul menggarap kawasan ini saat ini menjadi lebih baik lagi dengan dibangunnya kawasan rest area yang megah dengan taman yang di desain rapi tepat di kawasan Bukit Bintang Jogja ini.
Apabila anda sedang berada di Yogyakarta, maka jangan kelewatan untuk mampir ke Bukit ini jika anda ingin melihat pemandangan ribuan bintang saat malam tiba, atau jika anda yang ingin berwisata ke Yogyakarta, bisa merencanakan wisata ke Jogja yang menyenangkan karena kami spesialisasi dalam memberikan paket wisata Jogja  yang terbaik untuk para wisatawan.

Hasil gambar untuk bukit bintang jogja
cr: google

Hasil gambar untuk bukit bintang jogja
cr: google

Pantai Timang

Pantai Timang terletak di Padukuhan Danggolo, Desa Purwodadi, Kecamatan TepusKabupaten Gunung KidulDaerah Istimewa Yogyakarta. 
Seperti kebanyakan pantai di daerah gunung kidul pada umumnya, pantai Timang terdiri dari hamparan pasir putih dan tumbuhan pandan di sekelilingnya. Pantai ini belum banyak dikembangkan sehingga pemandangan yang terlihat masih terkesan alami. Pantai Timang terdiri dari dua bagian pantai. 
Bagian pertama disebelah timur merupakan pantai berpasir putih yang sama dengan pantai-pantai kebanyakan. 
Bagian kedua di sebelah barat berbentuk batu-batuan terjal (bukit) yang langsung berbatasan dengan laut. Pada bagian inilah terdapat pemandangan pulau atau batu besar di seberang pantai. Pulau atau batu besar tersebut oleh masyarakat sekitar disebut sebagai Batu Panjang, Pulau Panjang dan Pulau Timang. 
Pulau Panjang dikenal sebagai tempat terbaik untuk berburu lobster oleh masyarakat sekitar. Pantai Timang dan pulau Panjang terhubung melalui kereta gantung yang digerakkan pada tali yang menghubungkan antara pantai dengan puncak pulau. Tali yang digunakan berdiameter 4 cm dan mempunyai panjang kurang lebih 200 meter. Masyarakat sekitar biasa menggunakan kereta gantung tersebut untuk pergi memancing ikan dan lobster di pulau Panjang.

Pulau Timang Gunungkidul memang bukan pulau seperti pada umumnya yang berupa sebidang tanah dengan pesisir yang berpasir. Pulau ini tidak lebih berupa bongkahan batu karang yang besar dengan tebing yang sangat curam. Untuk mencapai Pulau Timang ini wisatawan harus menggunakan semacam gantole tradisional atau kereta gantung yang terbuat dari kayu dan bambu yang dirangkai dengan tambang tali plastik yang sangat kuat sehingga dapat menopang berat badan dari seseorang dan selanjutnya ditarik oleh beberapa orang sehingga gantole tersebut akan bergerak ke arah Pulau Timang.
Jarak luncur dari gantole ini sekitar 50-100 me kearah barat dari Pantai Timang. Dibutuhkan mental yang kuat bila ingin mencoba menyeberang kesana, karena sepanjang jarak tersebut anda akan meluncur sendirian menaiki gantole diatas lautan yang dalam dengan ombak yang besar.
Dibalik kerasnya perjuangan menuju kesana, ternyata Pulau Timang tempat yang paling baik untuk mencari hasil laut. Masyarakat setempat sering menggunakan kereta gantung ini menuju Pulau Timang untuk mencari hasil laut yang banyak terdapat di sana terutama Lombster. Hasil laut berupa Lobster yang memiliki nilai jual yang tinggi inilah yang membuat mayarakat setempat sampai rela bersusah payah dan berjuang untuk menuju kesana dengan medan berbahaya untuk mendapatkan hasil tangkapan tersebut.
Hasil gambar untuk kereta gantung di pantai timang
cr: google
Hasil gambar untuk kereta gantung di pantai timang
cr: google
© Dolan Jogja | Blogger Template by Enny Law